Waktu Sangat Istimewa yang Sering Terlalaikan

Waktu adalah salah satu anugerah paling berharga yang diberikan Allah SWT kepada manusia. Sayangnya, banyak di antara kita yang sering lalai dalam memanfaatkannya. Ustadz Adi Hidayat dalam ceramahnya sering kali mengingatkan tentang betapa pentingnya menghargai waktu, terutama waktu-waktu istimewa yang memiliki keutamaan khusus menurut Al-Qur’an dan Hadis. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa waktu istimewa yang sering terlalaikan dan bagaimana seharusnya kita memanfaatkannya sesuai ajaran Islam.

1. Waktu Subuh dan Keutamaan Shalat Subuh

Salah satu waktu yang sering terlalaikan adalah waktu Subuh. Waktu ini merupakan salah satu dari waktu-waktu yang diberkahi dan memiliki keutamaan yang besar dalam Islam. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:

“Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula) shalat Subuh. Sesungguhnya shalat Subuh itu disaksikan (oleh malaikat).”
(QS. Al-Isra: 78)

Rasulullah SAW juga bersabda dalam sebuah hadis:

“Barangsiapa yang menunaikan shalat Subuh maka ia berada dalam jaminan Allah.”
(HR. Muslim)

Waktu Subuh adalah waktu yang sangat istimewa karena disaksikan oleh para malaikat. Sayangnya, banyak orang yang melewatkan keutamaan ini dengan tidur atau terlambat bangun.

2. Waktu Antara Adzan dan Iqamah

Waktu antara adzan dan iqamah adalah waktu yang sangat mustajab untuk berdoa. Namun, sering kali kita lalai memanfaatkannya. Padahal, Rasulullah SAW bersabda:

“Doa antara adzan dan iqamah tidak tertolak.”
(HR. Tirmidzi)

Dalam ceramahnya, Ustadz Adi Hidayat menekankan pentingnya memanfaatkan waktu ini untuk berdoa, memohon ampunan, dan meminta segala kebutuhan kepada Allah SWT.

Baca Juga:  Istiqomah

3. Waktu Sepertiga Malam Terakhir

Sepertiga malam terakhir adalah waktu yang sangat istimewa dan merupakan waktu yang paling baik untuk melaksanakan ibadah seperti shalat tahajud dan berdoa. Rasulullah SAW bersabda:

“Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir, lalu Dia berfirman: Siapa yang berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mengabulkannya. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku akan memberinya. Dan siapa yang memohon ampun kepada-Ku, maka Aku akan mengampuninya.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

Sayangnya, banyak di antara kita yang lalai dan lebih memilih untuk tidur di waktu yang sangat istimewa ini.

4. Waktu Antara Ashar dan Maghrib di Hari Jum’at

Hari Jumat memiliki banyak keutamaan, dan salah satunya adalah waktu antara Ashar dan Maghrib yang sangat mustajab untuk berdoa. Rasulullah SAW bersabda:

“Di hari Jumat terdapat satu waktu yang tidaklah seorang muslim mendapati waktu itu, sedang dia berdiri shalat, lalu dia memohon kepada Allah sesuatu, melainkan Allah akan mengabulkan permintaannya.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

Waktu ini sering terlalaikan oleh kita karena kesibukan sehari-hari, padahal jika dimanfaatkan dengan baik, doa-doa kita bisa lebih mudah terkabul.

5. Waktu Setelah Shalat Fardhu

Setiap selesai shalat fardhu, kita dianjurkan untuk berdzikir dan berdoa. Waktu setelah shalat adalah waktu yang sangat baik untuk berdoa karena doa di waktu ini memiliki keutamaan khusus. Ustadz Adi Hidayat sering kali mengingatkan umat untuk tidak terburu-buru meninggalkan tempat shalat dan menyempatkan diri untuk berdoa kepada Allah SWT.

Menghargai dan memanfaatkan waktu-waktu istimewa yang telah dianjurkan dalam Islam adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meraih keberkahan dalam hidup. Sayangnya, banyak di antara kita yang sering lalai dan melewatkan keutamaan-keutamaan ini. Oleh karena itu, mari kita jadikan peringatan Ustadz Adi Hidayat ini sebagai motivasi untuk lebih memperhatikan dan memanfaatkan waktu-waktu istimewa dalam kehidupan kita sehari-hari.

Baca Juga:  Peliharalah Shalat Berjamaah di Masjid