Khutbah Jum’at: Bersyukur

Bersyukur adalah salah satu nilai utama dalam Islam yang sering diabaikan oleh umat manusia. Ustadz Khalid Basalamah dalam khutbahnya menekankan betapa pentingnya bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang telah diberikan. Artikel ini akan menguraikan isi khutbah tersebut, merujuk pada Al-Qur’an dan Hadis, serta menjelaskan mengapa bersyukur adalah kunci kebahagiaan dan keberkahan dalam hidup.

Makna Syukur dalam Islam

Syukur berasal dari kata “shukr” yang berarti mengakui dan menerima nikmat yang diberikan oleh Allah. Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman:

“Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan: ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu; tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat berat.’” (QS. Ibrahim: 7).

Ayat ini menekankan bahwa syukur adalah kunci untuk mendapatkan lebih banyak nikmat dari Allah. Namun, sebaliknya, jika kita tidak bersyukur, kita bisa menghadapi konsekuensi yang sangat serius.

Syukur dalam Al-Qur’an dan Hadis

Dalam Al-Qur’an, banyak sekali ayat yang mengajarkan kita untuk bersyukur. Salah satunya adalah dalam surat Luqman ayat 12:

“Dan sesungguhnya Kami telah memberikan hikmah kepada Luqman, ‘Bersyukurlah kepada Allah.’ Dan barangsiapa yang bersyukur, sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri. Dan barangsiapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Mahakaya lagi Maha Terpuji.”

Dari ayat ini, kita dapat memahami bahwa bersyukur bukan hanya untuk mendapatkan pahala, tetapi juga untuk kebaikan diri kita sendiri.

Rasulullah ﷺ juga menekankan pentingnya bersyukur dalam sabdanya:

“Sungguh, Allah sangat senang kepada hamba-Nya yang bersyukur.” (HR. Muslim).

Baca Juga:  Mau Nikah cara Syar’i

Bentuk-Bentuk Syukur

Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa syukur dapat dilakukan dalam beberapa bentuk:

  1. Syukur dengan Lisan: Mengucapkan kalimat syukur kepada Allah, seperti “Alhamdulillah” dan “Syukur kepada Allah”. Ini adalah bentuk ekspresi lisan yang harus sering kita lakukan.
  2. Syukur dengan Hati: Mengakui bahwa semua nikmat yang kita terima berasal dari Allah dan merasakan ketenangan serta kebahagiaan dalam hati atas nikmat tersebut.
  3. Syukur dengan Amal: Melakukan amal baik sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Allah. Ini termasuk membantu orang lain, menyantuni yang membutuhkan, dan beribadah dengan lebih baik.
  4. Syukur dengan Tindakan: Menggunakan nikmat yang Allah berikan untuk hal-hal yang positif dan tidak menyalahgunakannya. Misalnya, menggunakan harta untuk berinfak dan membantu masyarakat.

Mengapa Bersyukur Itu Penting?

  1. Mendapatkan Keberkahan: Bersyukur kepada Allah dapat mendatangkan keberkahan dalam hidup. Ketika kita bersyukur, Allah akan menambah nikmat-Nya. Ini adalah janji Allah yang pasti.
  2. Meningkatkan Kualitas Hidup: Rasa syukur dapat membuat kita lebih bahagia. Ketika kita menghargai apa yang kita miliki, kita akan merasa lebih puas dan tidak terobsesi dengan apa yang tidak kita miliki.
  3. Menjauhkan Diri dari Ketidakpuasan: Dengan bersyukur, kita dapat menghindari perasaan iri dan dengki terhadap orang lain. Kita akan lebih fokus pada kebaikan yang ada dalam hidup kita.
  4. Mendapatkan Pertolongan Allah: Allah akan selalu menolong hamba-Nya yang bersyukur. Dalam keadaan sulit, bersyukur dapat menjadi sumber kekuatan dan motivasi untuk terus maju.
  5. Menjadi Teladan bagi Orang Lain: Dengan bersyukur, kita dapat menjadi contoh yang baik bagi orang lain, khususnya bagi keluarga dan teman-teman kita. Ini akan menciptakan lingkungan yang positif dan saling mendukung.

Menghadapi Kesulitan dengan Bersyukur

Ustadz Khalid Basalamah juga menekankan bahwa bersyukur tidak hanya dilakukan ketika kita mendapatkan kebahagiaan, tetapi juga saat menghadapi kesulitan. Dalam surat Al-Baqarah ayat 155, Allah berfirman:

Baca Juga:  Seri Wali Songo : Sunan Bonang (Makhdum Ibrahim)

“Dan sungguh, Kami akan menguji kalian dengan sedikit ketakutan, kelaparan, dan kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikan kabar gembira kepada orang-orang yang sabar.”

Ketika kita mengalami ujian, bersyukur dapat membantu kita menemukan hikmah di balik setiap cobaan. Dengan bersyukur, kita dapat mengubah cara pandang kita terhadap masalah dan menemukan solusi yang lebih baik.

Khutbah Jum’at Ustadz Khalid Basalamah tentang bersyukur mengajak kita untuk merenungkan pentingnya sikap syukur dalam kehidupan sehari-hari. Dengan bersyukur, kita tidak hanya mendekatkan diri kepada Allah, tetapi juga mendapatkan keberkahan, kebahagiaan, dan kualitas hidup yang lebih baik. Mari kita terapkan sikap syukur dalam setiap aspek kehidupan kita, baik dalam keadaan senang maupun sulit.

Semoga Allah senantiasa memberi kita hati yang penuh rasa syukur dan menjadikan kita hamba-Nya yang selalu bersyukur atas segala nikmat-Nya.