Dalam kehidupan sehari-hari, sakit adalah suatu ujian yang tak terelakkan. Baik ringan maupun berat, setiap penyakit yang datang merupakan bentuk kasih sayang Allah kepada hamba-Nya. Allah SWT tidak memberikan ujian melebihi kemampuan hambanya, dan sakit juga merupakan sarana penghapus dosa bagi orang beriman. Oleh karena itu, sebagai seorang Muslim, sangat penting untuk mengetahui dan mengamalkan dzikir-dzikir khusus ketika kita atau orang terdekat sedang mengalami sakit.
Pentingnya Dzikir dan Doa saat Sakit
Dzikir dan doa adalah sarana seorang hamba untuk mendekatkan diri kepada Allah, terutama ketika sedang menghadapi ujian berupa sakit. Dengan berdzikir, kita mengingat kebesaran Allah dan memohon pertolongan-Nya agar diberikan kesembuhan dan kekuatan. Rasulullah SAW bersabda:
“Tidaklah seorang muslim tertimpa suatu penyakit dan sejenisnya, melainkan Allah akan menggugurkan bersamanya dosa-dosanya, sebagaimana pohon menggugurkan daunnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadis ini menunjukkan bahwa sakit bukanlah sesuatu yang perlu diratapi, melainkan dijadikan momen untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah melalui dzikir dan doa.
Dzikir dan Doa yang Dianjurkan
Berikut ini adalah beberapa dzikir dan doa yang dapat diamalkan oleh orang yang sedang sakit, seperti yang diajarkan oleh Ustadz Adi Hidayat:
- Bacaan Istighfar Istighfar adalah permohonan ampun kepada Allah atas segala dosa yang pernah dilakukan. Dengan memperbanyak istighfar, kita memohon agar Allah SWT mengampuni dosa-dosa kita dan memberikan kesembuhan. Bacaan istighfar yang paling sederhana adalah:
“Astaghfirullahal ‘Adzim” (Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung).
Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman:
“Dan Allah tidak akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun.” (QS. Al-Anfal: 33)
Ayat ini menunjukkan betapa pentingnya istighfar dalam setiap keadaan, termasuk ketika sakit.
- Dzikir Tasbih, Tahmid, dan Takbir Bacaan tasbih, tahmid, dan takbir merupakan dzikir yang sangat dianjurkan dalam Islam dan memiliki keutamaan yang besar. Bacaan ini adalah:
“Subhanallah” (Maha Suci Allah),
“Alhamdulillah” (Segala puji bagi Allah),
“Allahu Akbar” (Allah Maha Besar).Dengan mengucapkan dzikir ini, kita mengagungkan nama Allah dan mengakui kebesaran-Nya, yang akan memberikan ketenangan dalam hati dan jiwa.
- Doa untuk Memohon Kesembuhan Ustadz Adi Hidayat mengajarkan beberapa doa yang bisa dibaca saat sakit, salah satunya adalah doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW:
“Allahumma rabban-nas, adzhibil-ba’sa, isyfi anta syafi, la syifa’a illa syifa’uka, syifa’an la yughadiru saqaman”
“Ya Allah, Tuhan seluruh manusia, hilangkanlah penyakit ini, sembuhkanlah, Engkaulah Yang Maha Penyembuh. Tiada kesembuhan selain kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit.”Doa ini bisa dibaca berulang kali dengan penuh keyakinan bahwa hanya Allah yang bisa memberikan kesembuhan.
- Membaca Surah Al-Fatihah Surah Al-Fatihah dikenal sebagai Ummul Kitab dan memiliki banyak khasiat, salah satunya untuk memohon kesembuhan. Rasulullah SAW sering membaca Al-Fatihah ketika mengobati orang yang sakit. Dalam hadis disebutkan:
“Barangsiapa membaca Al-Fatihah, maka seolah-olah ia telah membaca Taurat, Injil, Zabur, dan Al-Qur’an.” (HR. Tirmidzi)
Surah Al-Fatihah bisa dibaca sebagai dzikir, baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain yang sedang sakit.
Kesabaran dan Tawakal
Selain berdzikir dan berdoa, kesabaran dan tawakal adalah sikap yang harus dimiliki oleh setiap Muslim ketika sedang sakit. Sabar dalam menghadapi ujian sakit menunjukkan keimanan kita kepada Allah, sedangkan tawakal adalah bentuk ketergantungan penuh kepada-Nya. Ustadz Adi Hidayat menekankan bahwa penyakit yang kita alami adalah cara Allah untuk menguji kesabaran kita dan meningkatkan derajat kita di sisi-Nya.
Allah SWT berfirman:
“Dan bersabarlah, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (QS. Al-Anfal: 46)
Ayat ini menjadi pengingat bahwa kesabaran adalah kunci untuk mendapatkan pertolongan Allah dan keberkahan dalam setiap ujian.
Sakit adalah bagian dari ujian yang Allah berikan kepada hamba-Nya. Namun, dengan berdzikir, berdoa, bersabar, dan bertawakal, insya Allah kita dapat melewati ujian ini dengan baik dan mendapatkan pahala serta ampunan dari-Nya. Semoga dzikir-dzikir dan doa yang telah diajarkan oleh Ustadz Adi Hidayat ini bisa menjadi panduan bagi kita semua, khususnya bagi mereka yang sedang mengalami sakit.
