Dalam Islam, kesuksesan dan kebahagiaan tidak hanya diukur dari pencapaian duniawi saja. Konsep sukses dalam Islam mencakup kebahagiaan dan keberhasilan di tiga alam: dunia, alam kubur (barzakh), dan akhirat. Ustadz Adi Hidayat dalam ceramahnya yang dapat disimak di sini menjelaskan secara rinci tentang kunci sukses dan bahagia di ketiga alam tersebut, dengan merujuk pada Al-Qur’an dan Hadis sebagai pedomannya.
Sukses di Dunia: Kehidupan yang Penuh Barakah
Kesuksesan di dunia dalam pandangan Islam bukan hanya soal harta, jabatan, atau prestasi semata, tetapi lebih pada bagaimana hidup kita mendapatkan berkah dari Allah Ta’ala. Barakah ini meliputi segala aspek kehidupan, mulai dari kesehatan, keluarga yang harmonis, hingga rezeki yang halal dan mencukupi.
Allah Ta’ala berfirman dalam Surah Al-A’raf ayat 96:
“Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi…”
Ayat ini menunjukkan bahwa kunci keberkahan di dunia adalah iman dan takwa. Dengan beriman dan bertakwa, segala aspek kehidupan kita akan diberkahi oleh Allah, sehingga kita merasakan ketenangan dan kebahagiaan yang hakiki.
Sukses di Alam Kubur: Kebahagiaan yang Abadi
Alam kubur adalah tempat persinggahan pertama setelah kematian. Di sinilah seseorang akan mulai merasakan nikmat atau siksa kubur, tergantung dari amal yang dibawa selama hidup di dunia. Rasulullah SAW bersabda:
“Kubur itu merupakan taman dari taman-taman surga atau lubang dari lubang-lubang neraka.” (HR. Tirmidzi)
Untuk mencapai kebahagiaan di alam kubur, Ustadz Adi Hidayat menekankan pentingnya menjaga amal-amal kebaikan selama di dunia, seperti shalat, sedekah, dan berbuat baik kepada sesama. Amal-amal ini akan menjadi pelindung di alam kubur, sebagaimana disebutkan dalam hadits:
“Shalat akan berdiri di kepala, sedekah di sisi kanan, puasa di sisi kiri, sementara sabar dan ridha di kakinya, ketika orang-orang yang berserah diri ini berada di dalam kuburnya.” (HR. Ahmad)
Sukses di Akhirat: Masuk Surga dan Melihat Wajah Allah
Kesuksesan terbesar bagi seorang Muslim adalah ketika ia berhasil masuk surga dan melihat wajah Allah Ta’ala. Dalam Surah Al-Qiyamah ayat 22-23, Allah berfirman:
“Wajah-wajah (orang-orang mukmin) pada hari itu berseri-seri. Melihat kepada Tuhannya.”
Masuk ke dalam surga adalah puncak kebahagiaan yang tidak terbayangkan oleh akal manusia. Di sana, segala kenikmatan yang tidak pernah dilihat oleh mata, didengar oleh telinga, atau terlintas di hati akan diberikan kepada penghuni surga. Namun, untuk mencapai ini, seseorang harus melewati berbagai ujian di dunia dengan sabar dan tawakal, serta selalu berusaha meningkatkan amal kebaikan.
Kunci Sukses di Ketiga Alam Menurut Ustadz Adi Hidayat
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa kunci sukses di dunia, alam kubur, dan akhirat saling berkaitan. Untuk mencapai kebahagiaan di ketiga alam tersebut, berikut adalah kunci-kunci yang harus dipegang teguh:
- Iman yang Kuat: Iman adalah pondasi dari segala amal. Tanpa iman, amal yang dilakukan tidak akan diterima oleh Allah Ta’ala. Oleh karena itu, menjaga dan meningkatkan iman adalah langkah pertama menuju sukses di dunia dan akhirat.
- Amal Shaleh: Amal shaleh adalah bukti nyata dari keimanan seseorang. Allah Ta’ala berfirman dalam Surah Al-Asr ayat 1-3:
“Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh dan saling menasihati supaya menaati kebenaran dan saling menasihati supaya menetapi kesabaran.”
- Tawakal dan Sabar: Dalam menjalani kehidupan, seorang Muslim harus selalu tawakal kepada Allah dan sabar menghadapi ujian. Rasulullah SAW bersabda:
“Betapa menakjubkan urusan orang yang beriman. Setiap perkara dalam hidupnya adalah kebaikan baginya. Jika ia mendapatkan kesenangan, ia bersyukur, dan itu adalah kebaikan baginya. Dan jika ia mendapatkan musibah, ia bersabar, dan itu adalah kebaikan baginya.” (HR. Muslim)
- Istighfar dan Taubat: Tidak ada manusia yang luput dari dosa, namun Allah Ta’ala selalu membuka pintu taubat bagi hamba-Nya yang ingin kembali. Istighfar dan taubat adalah kunci untuk membersihkan diri dari dosa dan mendapatkan ampunan Allah. Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa memperbanyak istighfar, maka Allah akan menjadikan setiap kesedihannya kebahagiaan, setiap kesempitannya kelapangan, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.” (HR. Abu Daud)
- Sedekah dan Kedermawanan: Sedekah adalah salah satu amal yang paling dicintai oleh Allah. Selain sebagai bentuk ketaatan, sedekah juga dapat menolak bala dan menghapus dosa. Dalam hadits disebutkan:
“Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi)
Kunci sukses dan bahagia di tiga alam menurut Ustadz Adi Hidayat adalah kombinasi dari iman yang kuat, amal shaleh, tawakal, sabar, istighfar, taubat, serta kedermawanan. Ketiga alam ini saling berkaitan dan kesuksesan di satu alam akan membawa kebahagiaan di alam lainnya. Dengan menjalankan kunci-kunci ini, insya Allah kita akan mencapai kesuksesan yang hakiki, baik di dunia, alam kubur, maupun akhirat.
