Keutamaan Dzikir “Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lahu, lahul mulku walahul hamdu wahuwa ‘alaa kulli syai’in qadiir”

Dzikir merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Salah satu dzikir yang memiliki keutamaan besar adalah “Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lahu, lahul mulku walahul hamdu wahuwa ‘alaa kulli syai’in qadiir” yang artinya, “Tiada tuhan selain Allah yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya, miliknya kerajaan dan pujian, (Ia) pula yang menghidupkan dan mematikan. Dan Dia Maha kuasa atas segala sesuatu.” Artikel ini akan mengulas keutamaan dan dasar dari dzikir ini berdasarkan Al-Qur’an dan Hadis.

Keutamaan Dzikir

Dzikir ini memiliki banyak keutamaan yang dijelaskan dalam berbagai hadits. Salah satu hadits yang menjelaskan keutamaan dzikir ini adalah:

“Barang siapa yang mengucapkan dzikir ini seratus kali dalam sehari, maka akan mendapat pahala seperti memerdekakan sepuluh budak, ditulis baginya seratus kebaikan, dihapuskan darinya seratus keburukan, dan akan menjadi pelindung dari setan pada hari itu sampai sore hari.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari hadits ini, dapat kita lihat bahwa dzikir ini memiliki pahala yang sangat besar dan dapat menjadi pelindung dari godaan setan.

Makna Dzikir

  1. Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lahu (Tiada tuhan selain Allah yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya)

    Kalimat ini mengandung makna tauhid yang paling mendasar dalam Islam, yaitu pengakuan bahwa hanya Allah yang berhak disembah dan tidak ada sekutu bagi-Nya. Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Ikhlas (112:1-4):

    “Katakanlah: Dialah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia.”

  2. Lahul mulku walahul hamdu (Miliknya kerajaan dan pujian)

    Kalimat ini mengakui bahwa segala kekuasaan dan pujian hanya milik Allah. Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Mulk (67:1):

    “Maha Suci Allah yang di tangan-Nya lah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.”

  3. Wahuwa ‘alaa kulli syai’in qadiir (Dan Dia Maha kuasa atas segala sesuatu)

    Bagian terakhir dari dzikir ini mengakui kekuasaan Allah yang mutlak atas segala sesuatu. Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Baqarah (2:284):

    “Kepunyaan Allah-lah segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Jika kamu melahirkan apa yang ada dalam hatimu atau kamu menyembunyikannya, niscaya Allah akan membuat perhitungan dengan kamu tentang perbuatanmu itu. Maka Allah mengampuni siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya; dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.”

Praktik Dzikir dalam Kehidupan Sehari-hari

Mengamalkan dzikir ini dalam kehidupan sehari-hari bisa dilakukan dengan berbagai cara, di antaranya:

  1. Setelah Sholat Fardhu Berdasarkan hadits, mengucapkan dzikir ini setelah sholat fardhu memiliki keutamaan yang besar. Rasulullah SAW bersabda:

    “Barang siapa yang mengucapkan dzikir ini sepuluh kali setelah sholat fardhu, maka dia akan mendapatkan perlindungan dari segala macam kejahatan sampai waktu sholat berikutnya.” (HR. Tirmidzi)

  2. Saat Pagi dan Petang Membaca dzikir ini di waktu pagi dan petang juga dianjurkan. Rasulullah SAW bersabda:

    “Barang siapa yang mengucapkan dzikir ini sepuluh kali di pagi hari dan sepuluh kali di petang hari, maka dia akan mendapatkan keridhaan Allah pada hari itu dan dijaga dari kejahatan.” (HR. Muslim)

  3. Dalam Keadaan Susah atau Bahagia Dzikir ini juga dianjurkan untuk dibaca dalam segala keadaan, baik dalam keadaan susah maupun bahagia. Hal ini menunjukkan kebergantungan kita kepada Allah dalam segala situasi.
Baca Juga:  Wanita dengan Segala Fitrahnya

Dzikir “Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lahu, lahul mulku walahul hamdu wahuwa ‘alaa kulli syai’in qadiir” adalah salah satu dzikir yang memiliki keutamaan besar dalam Islam. Dengan memahami makna dan mengamalkan dzikir ini dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat mendekatkan diri kepada Allah dan mendapatkan pahala serta perlindungan dari-Nya. Semoga kita semua dapat istiqomah dalam berdzikir dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Aamiin